Aktivitas tulis menulis baik di bidang jurnalistik, tulisan ilmiah, maupun fiksi bukan merupakan hal baru bagi siswa MAPK. Sebaliknya mereka cukup akrab dengan dunia menuangkan ide melalui goresan pena ini. Di MAPK mereka telah mengembangkan Majalah Dinding (Mading), Buletin dua bahasa (Arab Inggris) "Languadrenaline" buliten rohani " El Qudsy" dan juga majalah tiga bahasa Al-INTHILAQ.
Untuk mengembangkan bakat dan hobi tulis-menulis, sebagian siswa juga bergabung dengan "Forum Lingkar Pena" Solo di bawah bimbingan para penulis fiksi di kota Budaya Solo. FLP inilah yang juga ikut melahirkan Novelis Fenomenal Habiburrohman El Syrozi, yang juga alumni MAPK Solo.
Untuk bidang karya tulis ilmiah, meskipun para siswa tidak dibimbing secara khusus dalam wadah KIR, tetapi partisipasi mereka di bidang lomba Karya Tulis Ilmiah cukup intens baik di tingkat lokal, regional maupun nasional, dan seringkali menorehkan prestasi.
Sebagai contoh, pada akhir tahun pelajaran 2007/2008 ini siswa MAPK Solo meraih satu kejuaraan tingkat nasional, 1 kejuaraan tingkat regional dan 2 kejuaraan tingkat lokal.
Untuk kejuaraan nasional, meraih juara 2 Lomba Penelitian Ilmiah antas siswa MA, atas nama Kholiq Abdullah. Untuk tingkat regional Alfian Faishal meraih juara harapan LKTI Pelajar Jawa Tengah pada even Global Islamic Education Expo di Semarang bulan Juni lalu. Sedangkan untuk tingkat lokal dua wakil MAPK Surakarta Amin Rais dan Abraham Zaky meraih juara 1 & 2 lomba menulis artikel populer " Solo Kota Budaya" yang diselenggarakan oleh Pemkot solo bulan April 2008.
Fenomena menarik terjadi ketika panitia dari Pemkot harus melakukan investivigasi ke asrama MAPK Surakarta untuk memastikan benarkah kedua peraih juara tersebut dari MAPK MAN 1 Surakarta. Aksi itu dilakukan setelah panitia mendapat telpon dari seorang ibu yang meragukan kebenaran siswa tersebut dari madrasah. Emang gak pantas ya anak madrasah berprestasi?
No comments:
Post a Comment