Wednesday, April 14, 2010

Dies Natalis ke-40 IAIN Walisongo : 4 Tropy dari 5 delegasi.


Tak pernah ada musim paceklik. Itulah ungkapan yang sesuai tampaknya untuk menggambarkan prestasi yang diukir oleh Program Khusus MAN 1 Surakarta. Setiap tahun MAN 1 Surakarta melahirkan peserta didik yang berprestasi. Di setiap even perlombaan yang diikuti oleh siswa-siswi madrasah unggulan ini, selalu berhasil meraih kejuaraan. Yang paling "gres" adalah prestasi yang diraih oleh para duta PK MAN 1 Surakarta pada even lomba pidato bahasa Arab dan Inggris, serta Karya Ilmiyah Remaja yang dilaksanakan oleh IAIN Walisongo Semarang dalam rangka Dies Natalis Universitas tersebut yang ke-40 pada tanggal 3 April 2010 yang lalu. Dari 5 peserta lomba yang dikirim, masing-masing : pidato bahasa Arab 2 siswa, pidato bahasa Inggris 2 siswi dan KIR 1 siswi, 4 tropy berhasil diraih, yaitu : Juara 1 dan 3 untuk pidato bahasa Arab, Juara 1 untuk pidato bahasa Inggris, dan Juara harapan 2 untuk KIR.
Kepada mapksolo.blogspot.com, salah satu peserta lomba menuturkan ada beberapa kendala yang menyebabkan satu wakil mereka tidak mendapat juara, yaitu untuk pidato bahasa Inggris. Kendala tersebut adalah gangguan teknis sound sistem ketika yang bersangkutan sedang naik mimbar. Namun ketika mapksolo.blogspot.com melakukan konfirmasi kepada peserta yang bersangkutan ia menuturkan : Ya memang ada gangguan mic ketika itu. Tapi mungkin kemampuan vokal saya juga harus ditingkatkan dan ketajaman materi yang saya sampaikan."
Selama ini Program Khusus MAN 1 Surakarta yang menyelenggarakan pendidikan dengan sistem pondok pesantren atau asrama ini menerapkan pembelajaran bilingual (Arab Inggris). Maka tidak heran jika banyak prestasi yang telah diperoleh dalam bidang bahasa Arab dan Inggris baik pada tingkat regional maupun nasional. Para alumni program yang berdiri sejak tahun 1990 ini juga telah banyak yang melanjutkan studi ke luar negeri baik di Timur Tengah maupun Barat.

No comments: